Jenis-Jenis Kemasan Makanan Dan Minuman Yang Harus Kamu Ketahui

Kemasan makanan juga tidak sembarang di kemas, ada jenis-jenis kemasan yang perlu kamu ketahui juga sebelum mengemas produk kamu yaa.

Dewasa ini, semakin banyak UKM yang ada di Indonesia sehingga persaingannya pun semakin besar. Dengan kata lain UKM dituntut untuk terus memberikan sesuatu yang berbeda dari sebelumnya. Misalnya saja dari pengemasannya, meskipun banyak yang memproduksi makanan yang sama seperti yang kamu miliki. Dengan kemasan yang sedikit berbeda bukan tidak mungkin produk milik kamu yang lebih banyak dikenal oleh banyak orang,

Kemasan sendiri merupakan desain kreatif yang mengaitkan bentuk, struktur, material, citra, tipografi dan elemen-elemen desain dengan informasi produk agar produk dapat dipasarkan. Kemasan digunakan untuk membungkus, melindungi, mengirim, mengeluarkan, menyimpan, mengidentifikasi dan membedakan sebuah produk di pasar (Klimchuk dan Krasovec, 2006:33)

Berdasarkan pengertian tersebut bahwasanya kemasan sangatlah penting untuk produk kamu. Terlepas dari apa yang kamu produksi, bahwa kemasan sangat dibutuhkan untuk membuat bisnis kamu semakin dikenal oleh banyak orang di pasar nantinya.

Jika dilihat dari sudut pandang ini yang dibutuhkan adalah inovasi dan kreativitas untuk membuat sebuah kemasan yang tidak hanya berfungsi sebagai pengemas namun bisa juga digunakan sebagai harga jual kepada konsumen. Dan disisi ini lah desain yang berkualitas, inovatif, kreatif, sampai bermanfaat dibutuhkan.

Promo Desain hadir dan siap membantu berbagai macam kebutuhan desain kemasan usaha kamu. Misi kami disini ingin membantu UKM dalam meningkatkan kualitas dan membangun brand usaha. Paket yang ditawarkan pun cukup terjangkau mulai dari 2.5jt* saja. Sisihkan sedikit dari hasil yang kamu miliki dan bangun bisnis kamu dengan brand yang lebih besar dan baik lagi. Lihat disini untuk penawaran dan paket lainnya.

Desain memanglah sangat dibutuhkan, namun jenis kemasan pun juga dibutuhkan untuk mengemas hasil dari produk usaha kamu. Jangan sampai kamu salah memilih jenis kemasan. Salah-salah produk yang kamu miliki akan terlihat tidak baik di mata konsumen. Selain itu, pilih lah jenis kemasan yang sesuai dan dengan ukuran yang sesuai. Karena fungsi dasar dari kemasan adalah untuk melindungi barang yang ada di dalamnya.

Baiklah ini dia jenis-jenis kemasan makanan dan minuman yang bisa kamu gunakan untuk produk kamu :

  • Plastik

Jenis yang satu ini sudah sangat umum digunakan untuk mengemas berbagai makanan dan minuman. Banyak jenis plastik lagi yang harus kamu ketahui sebelum menggunakannya, karena ada beberapa jenis plastik yang tidak baik bagi kesehatan. Misalnya saja seperti polypropilen polyvinylchloride. Alasan yang paling mendasar dari kegunaannya adalah kemudahannya dan bahan yang sangatlah mudah didapatkan.

  • Gelas/kaca

Jenis kemasan yang satu ini juga tidak kalah banyak digunakan untuk mengemas makanan ataupun minuman. Jenis kaca ini dinilai lebih higienis dibandingkan plastik dan yang lainnya. Namun kekurangannya adalah, kaca merupakan bahan yang mudah pecah. Jadi tetap sesuaikan dengan kebutuhan kamu yaa.

  • Kertas

Kertas yang digunakan untuk mengemas makanan biasanya paling banyak ditemukan dan digunakan di tempat makan cepat saji, karena kertas paling mudah didapatkan dan ramah lingkungan. Namun perhatikan juga ketika kamu memilih kertas yaa, karena beberapa kertas tidak baik untuk digunakan.

  • Kaleng

Penggunaan kaleng sebagai kemasan juga sudah banyak digunakan. Pengemasan makanan dan minuman yang menggunakan kaleng sebagai kemasannya harus selalu memperhatikan lapisan yang harus ada di dalamnya, karena di dalam kaleng harus dilapisi timah putih (Sn) untuk menjaga agar kaleng tidak mudah berkarat. Selalu cermat dalam memilih bahan jenis ini untuk menghindari kemungkinan yang tidak ingin terjadi yaa.

  • Styrofoam

Untuk jenis ini sebaiknya kamu hindari karena bahan yang ada di dalamnya tidak baik bagi kesehatan tubuh manusia. Bisa saja makanan yang kamu kemas menggunakan ini akan terkontaminasi. Karena sebagian peneliti mengatakan untuk menghindari kemasan jenis ini dan tidak merekomendasikannya sebagai jenis kemasan.

2018-10-08T07:51:19+00:00